Rabu, 14 Maret 2012

Indonesia adalah negara kepulauan. Indonesia memiliki beraneka ragam budaya. Membentang dari ujung Sumatera hingga Papua. Di setiap daerahnya, Indonesia menyuguhkan beragam kebudayaan serta kekayaan alam khas daerah tropis. Bila pernah berwisata ke beberapa tempat wisata di Indonesia, tentu Anda tidak akan terlalu asing dengan beberapa tempat wisata yang menawarkan air sebagai objek utamanya, seperti pantai dan danau.

Salah satu danau terkenal yang dimiliki oleh Indonesia adalah Danau Maninjau Sumatera Barat. Danau ini merupakan danau kedua terbesar di Provinsi Sumatera Barat, setelah Danau Singkarak. Danau ini sebenarnya merupakan danau vulkanik. Terbentuk dari bekas cekungan kawah gunung berapi yang menurut sebagian warga sekitar berasal dari cekungan kawah Gunung Sitinjau.

Danau Maninjau tepatnya terdapat di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Jarak pusat Kota Padang terbilang cukup jauh, sekitar 140 kilometer. Jika menggunakan kendaraan pribadi dan berangkat dari kota Padang dengan kecepatan laju kendaraan 70km/jam, Anda bisa mencapai Danau Maninjau dalam waktu 2 jam.

Jika Anda berangkat menuju Danau Maninjau dari Bukittinggi, jarak yang ditempuh tidak akan sejauh itu, hanya 36 kilometer. Apalagi, bila sudah berada di Kabupaten Agam, Anda hanya perlu menempuh jarak 27 kilometer untuk sampai di tempat wisata air tersebut.

Danau ini berada di atas permukaan laut dengan ketinggian 461,50 meter. Luasnya sekitar 99,5km² dengan kedalaman hingga 495 meter. Karena debit air yang melimpah, Danau Maninjau Sumatera Barat bisa mengairi sungai di sekitar wilayahnya, sebut saja Sungai Batang Sri Antokan. Bukan hanya itu, air pada hulu Sungai Batang Sri Antokan yang berasal dari Danau Maninjau juga digunakan untuk membangkitkan listrik menggunakan tenaga air.

Fasilitas di Danau Maninjau
Selayaknya tempat-tempat wisata, Danau Maninjau juga menyediakan beberapa fasilitas penunjang kenyamanan para pengunjungnya, sepertihotel, penginapan, restoran, dan tempat penjualan souvenir. Seluruh fasilitas tersebut menawarkan harga yang cukup bervariasi. Karena letaknya yang berada di atas bukit, pemandangan yang ditawarkan beberapa penginapan di sekitar Danau Maninjau ini pun sungguh indah.

Anda juga bisa mendapatkan souvenir atau buah tangan khas kota Minang, seperti sandal, tas, pakaian, dan aksesoris, yang semuanya terbuat dari kain songket. Selain itu, Anda bisa membawa oleh-oleh berupa kudapan ringan, seperti keripik balado.

Danau Maninjau dan Legenda
Kehidupan masyarakat Indonesia sangat erat kaitannya dengan bermacam mitos dan legenda. Tidak terkecuali bagi masyarakat Sumatera Barat. Danau Maninjau yang sudah indah dengan berbagai kekayaan alam yang dimiliki ternyata juga menyimpan cerita legendatersendiri di masyarakat.

Cerita legenda yang terjadi di Danau Maninjau selalu dikaitkan dengancerita mengenai Bujang Sembilan. Konon, zaman dulu, ada sembilan lelaki bujang yang coba terjun ke dalam kawah Gunung Sintinjau. Dari kesembilan bujang itu, ada satu orang bujang yang tewas. Semenjak kejadian itu, kawah yang pada mulanya tidak terlalu besar berubah membesar hingga jadilah danau, yang kini disebut Danau Maninjau.

untuk sumber lihat di sini
Categories:

0 komentar:

Posting Komentar

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!